Optimalkan Cuan Bisnis Importir dengan Remittance
Keuntungan Remittance untuk Bisnis Impor
1. Sumber Pendapatan Negara
Pengiriman uang antarnegara menjadi sumber pendapatan negara dengan jumlah yang banyak. Hal ini tentu membantu keuangan negara dalam menjaga kestabilan perekonomian dan keberlangsungan negara. Di beberapa negara berkembang, penerimaan pengiriman uang bisa mencapai sepertiga pendapatan kotor di negara tersebut. Para pekerja lokal yang bekerja ke luar negeri, wajib mengirimkan pendapatannya pada keluarga di dalam negeri. Jelas hal ini sangat membantu negara ketika negara sedang mengalami masa krisis atau penurunan perekonomian. Meskipun belum ditemukan hubungan antara layanan pengiriman uang ini dengan produk domestik bruto lainnya, edukasi yang diberikan pada masyarakat agar lebih sadar pada apa itu remittance, manfaat, dan cara penggunaannya terus dilakukan. Sehingga lebih banyak orang yang mengakses layanan perbankan ini.
2. Kemudahan Pengiriman dan Penerimaan Uang Antarnegara
Keuntungan menggunakan layanan remittance adalah untuk kemudahan melakukan transaksi pengiriman dan penerimaan uang antarnegara. Layanan ini bisa dimanfaatkan seluruh lapisan masyarakat untuk berbagai tujuan pengiriman uang. Khususnya bagi pebisnis impor, kemudahan bertransaksi dengan biaya yang murah tentu menjadi tambahan keuntungan tersendiri.
3. Membantu Masyarakat yang Belum Tersentuh Perbankan
4. Menjamin Keamanan Bertransaksi
Cara Memulai Bisnis Impor Modal Kecil
Sumber: Pexels |
1. Bergabung dengan Komunitas Importir
2. Tentukan Negara Asal Barang Impor
Anda wajib memahami proses pengiriman barang dari negara asal. Tidak hanya urusan harga dan kualitas barang, tetapi juga termasuk biaya pengiriman yang dibebankan dan peraturannya. Pastikan Anda menggunakan layanan remittance agar pembayaran lebih cepat, aman, mudah, dengan biaya yang murah. Hal ini bisa mempengaruhi keuntungan bisnis Anda dalam jangka panjang.
3. Tentukan Jenis Barang Impor
Anda wajib melakukan riset untuk menentukan jenis barang yang akan diimpor. Pelajari segmen dan karakter pasar yang menjadi target bisnis Anda. pilih produk yang sedang menjadi tren pasar untuk melebarkan peluang bisnis. Anda juga bisa memilih produk yang bisa dijadikan koleksi atau produk musiman dengan target pasar tertentu.
4. Pelajari Prosedur Pengiriman Barang
Setiap negara memiliki peraturan impor barang dari negara lain. Anda wajib mempelajari peraturan barang impor yang ditetapkan pemerintah melalui Kementerian Perdagangan. Dengan cara ini, Anda bisa mengetahui proses pengiriman dengan lebih mudah, termasuk memilih jasa pengiriman yang lebih murah, penetapan asuransi, hingga pajak bea cukai yang dikenakan pada barang impor. Dengan pengetahuan yang cukup tentang apa itu remittance dan cara penggunaannya, juga menjadi modal bagi Anda dalam menjalankan prosedur pengiriman barang impor.
5. Siapkan Dokumen Impor
Bisnis impor tidak terlepas dari perizinan dan dokumen legal yang wajib disediakan. Anda harus melakukan registrasi kepabeanan melalui instansi terkait. Selain itu, Anda juga wajib membuat Nomor Induk Berusaha (NIB) dan mengurus tanda pengenal importir atau Angka Pengenal Importir (API) sesuai peraturan dari pemerintah.
Remittance dari digibank by DBS untuk Optimalkan Bisnis Impor
- Transfer uang bisa dilakukan kapan saja 24/7 melalui Aplikasi digibank by DBS
- Bebas biaya transfer ke lebih dari 20 negara dengan 7 mata uang USD, SGD, AUD, EUR, HKD, CAD dan GBP
- Bebas biaya transfer ke lebih dari 20 negara dengan 7 mata uang USD, SGD, AUD, EUR, HKD, CAD dan GBP
- FX rate yang kompetitif
- Proses transfer dana akan sampai di hari yang sama
Post a Comment for "Optimalkan Cuan Bisnis Importir dengan Remittance"
Terima kasih untuk kunjungan & komentarnya ya. Jangan bosen mampir ke blog ini. Oya, jangan tuliskan link hidup pada komentar Anda.